Latar belakang: Terhambatnya proses involusi uteri meningkatkan angka kematian ibu yang
disebabkan dengan perdarahan postpartum yaitu dua puluh kali lebih tinggi di Negara berkembang
dibandingkan dengan Negara maju. 25% angka kematian maternal yang disebabkan perdarahan
postpartum. Dari Negara berkembang salah satunya yaitu Negara Indonesia memiliki angka
kematian ibu yang disebabkan dengan perdarahan postpartum sebanyak 30,3%. Lemahnya
kontraksi uterus menyebabkan terjadinya perdarahan postpartum, upaya untuk mengendalikan
perdarahan dengan meningkatkan kontraksi uterus, salah satunya melakukan senam nifas yang
bertujuan untuk mempercepat proses involusi uteri. Tujuan: Literatur review ini memberikan
gambaran mengenai pengaruh senam nifas terhadap kecepatan proses involusi uteri pada ibu
postpartum. Metode: Metode yang digunakan yaitu literature review dengan mengambil data
sekunder dari sepuluh artikel atau jurnal penelitian terdahulu berdasarkan kriteria inklusi dan
eksklusi yang telah ditentukan. Hasil: Dari beberapa artikel atau jurnal yang ditemukan secara
keseluruhan terdapat perbedaan nilai selisih penurunan tinggi fundus antara kelompok tidak
dilakukan senam nifas dengan kelompok dilakukan senam nifas, sehingga dapat disimpulkan dari
hasil literatur review terdapat pengaruh senam nifas terhadap kecepatan involusi uteri pada ibu
postpartum. Saran: Dari hasil literatur review ini penulis berharap dapat memberikan pemahaman
mengenai pengaruhnya senam nifas terhadap kecepatan involusi uteri pada ibu postpartum.
Kata Kunci: Senam nifas, involusi uteri, Postpartum

TA-00296

Tersedia