Latar Belakang: Terapi bermain adalah salah satu cara untuk meningkatkan motorik
halus. Penatalaksaan kurangnya kemampuan motorik halus anak autis dapat dilakukan
dengan terapi bermain. Motorik halus yang dimiliki kebanyakan anak autis lebih rendah
dibanding anak normal seusianya, hal ini dapat menyebabkan kurangnya kemampuan
anak autis menggerakan otot-otot halus sebagai upaya pengembangan motorik halusnya.
Tujuan Studi Literatur: Memperoleh gambaran kajian literatur tentang pengaruh terapi
bermain terhadap motorik halus pada anak autis. Metode Penelitian yang digunakan
adalah literature review yaitu penulis menganalisis dan membandingkan beberapa
penelitian yang sudah dilakukan sesuai dengan topik yang sudah ditetapkan. Hasil: Ada
pengaruh yang signifikan terhadap motorik halus pada anak autis usia sekolah setelah
diberikan terapi bermain.
Kata Kunci: Terapi Bermain, Motorik Halus, Anak Autis Usia Sekolah
Ketersediaan
TA-00321
Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
TA-00321
Penerbit
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III :
Bekasi.,
2021